Frequently Asked Question (FAQ)
Healthty Care
Ada berapa musimkah di Negara Arab Saudi?
Arab Saudi memiliki dua (2) musim, yakni musim panas dan dingin.
- Pada musim panas di Makkah, suhu udara pada siang hari bisa melampaui 40 derajat celcius hingga 55 derajat celcius (bulan Juni – Agustus)
- Pada musim dingin di Makkah, suhu udara pada malam hari bisa sangat ekstrim yakni mencapai 5 derajat celcius hingga 10 derajat celcius (November – Februari)
- Pada musim panas di Madinah, suhu udara pada siang hari bisa mencapai 30 derajat celcius hingga 44 derajat celcius (Mei – Oktober)
- Pada musim dingin di Madinah, suhu udara pada malam hari bisa mencapai 13 derajat celcius hingga 28 derajat celcius (November – Februari)
Berapakah Total Jarak Tempuh Perjalanan Prosesi Ibadah Haji?
Persiapan yang matang sebelum bertolak ke Tanah Suci menjadi faktor yang mendukung kelancaran ibadah haji. Selain persiapan pengetahuan mengenai rangkaian ibadah yang akan dijalani, penting pula mempersiapkan kondisi fisik yang prima. Secara jasmani, jamaah haji disyaratkan sehat, kuat, dan sanggup secara fisik melaksanakan ibadah haji. Kondisi fisik menjadi penting karena rangkaian ibadah haji sangatlah padat sehingga membutuhkan fisik yang kuat.
Mengapa Kondisi Fisik yang Fit untuk para jamaah menjadi sangat penting ketika akan melakukan prosesi perjalanan Ibadah haji?
Simak informasi video singkat dibawah ini untuk mengetahui total jarak tempuh perjalanan prosesi puncak Ibadah Haji sehingga Anda dapat mempersiapkan fisik Anda untuk dapat melaksanakannya dengan lancar dan penuh dengan kesiapan yang matang secara fisik dan mental.
Apabila saya ingin meng-umrahkan orang tua berusia di atas 60 tahun, apa yg harus di lakukan?
Beberapa opsi untuk kemudahan umrah:
- Sangat di sarankan, Didampingi dengan anggota keluarga dengan gender (jenis kelamin) yang sama, misal: Jika orang tua Anda perempuan bisa didampingi dengan saudara/anak perempuan. Dengan demikian, Anda dapat mengambil opsi kamar quad/double sehingga semua aktivitas ibadah dapat dilakukan bersamaan.
- Apabila berbeda gender (jenis kelamin) disarankan ambil kamar double. Namun perbedaan gender pendamping akan menimbulkan kesulitan saat melakukan ibadah di madinah karena pintu laki-laki dan perempuan berbeda.
- Tidak terlalu disarankan, Membayar jasa guide khusus selama berada di Saudi. Karena biaya jasa guide tidak jauh berbeda dengan pendamping dari keluarga sendiri.
Bagaimana caranya apabila saya akan membawa kursi roda dari rumah untuk orang tua saya?
- Apabila Anda ingin membawa kursi roda, saat sampai di bandara kursi roda langsung di wrapping dan masuk ke dalam bagasi. Adapun untuk kursi roda selama di Bandara, Anda dapat menggunakan fasilitas dari Bandara dengan menginformasikan kepada PIC Duta Trip Travelindo paling lambat H-3 sebelum keberangkatan.
Apa saja perbedaan selama di Tanah suci bagi yang menggunakan kursi roda dengan yang tidak membawa kursi roda?
Secara umum, seluruh program akan dilaksanakan dengan jadwal yang sama. Namun, ada beberapa tempat khusus bagi yang menggunakan kursi roda, antara lain:
- Madinah, ketika mengunjungi makam Rasulullah (Raudhah) ada jalur antrian yang berbeda bagi yang menggunakan kursi roda. Bagi yang menggunakan kursi roda, muthawif akan mengarahkan pendamping dan pengguna kursi roda untuk memasuki antrian kursi roda.
- Makkah, ketika menjalankan umrah, tempat Thawaf bagi pengguna kursi roda berbeda yaitu bertempat di lantai 2 dan dilakukan terpisah dengan rombongan. Begitu pula dengan tempat Sa’i yang memiliki jalur khusus bagi pengguna kursi roda.
Apakah bisa menyewa kursi roda untuk pelaksanaan umrah?
- Bisa. Untuk menyewa kursi roda saat menjalankan umrah dapat menghubungi Tour Leader atau muthawif ketika di Madinah. Adapun biaya sewa kursi roda di luar paket umrah yang ditanggung oleh jamaah secara mandiri. Dan biasanya harga sudah termasuk jasa pendorong sampai pelaksanaan umrah selesai.
Bagaimana jika saya membawa seseorang yang punya masalah dengan kondisi kesehatannya, sehingga diharuskan cuci darah 2 Kali dalam 1 minggu?
Bagi jamaah yang memiliki riwayat penyakit cuci darah, dapat melakukan cuci darah selama di Tanah Suci, dengan membawa persyaratan :
- Fotocopy paspor sebanyak 5 lembar.
- Fotocopy riwayat selama dia berobat di Indonesia.
- Surat pengantar dari dokter untuk cuci darah (asli dan fotocopy).
- Surat ijin terbang untuk maskapai.
- Semua dokumen yang berkaitan dengan rekam medis.
Apabila saya sakit selama di Tanah suci, bagaimana penanganannya?
- Anda akan diantar ke klinik/rumah sakit oleh Tim Handling dan Muthawif/Tour Leader untuk diperiksa & berobat. Jika Anda harus dirawat, maka kami akan membantu mengurus administrasinya & tim handling kami akan memonitor perkembangan kesehatan Anda. Dan setelah Anda dapat izin pulang dari Rumah sakit, maka Tim Handling akan mengantarkan kembali ke rombongan umrah Anda.
Apabila dalam waktu mendekati keberangkatan, ada calon jamaah sakit dan harus dirawat atau bahkan meninggal dunia, bagaimana solusinya?
Calon jamaah dapat mengganti dengan anggota keluarga lain (maksimal 7 hari sebelum keberangkatan).
Dengan catatan:
- Tambahan biaya akan dikenakan apabila beberapa proses untuk keberangkatan umrah sudah dilakukan oleh Pihak Duta Trip Travelindo.
- Besarnya tambahan biaya akan diinfokan oleh PIC Duta Trip Travelindo kepada jamaah.
- Anggota keluarga yang akan menggantikan disarankan sudah memiliki paspor yang masih berlaku.
Calon jamaah dapat melakukan refund.
Dengan catatan:
- Jamaah melengkapi persyaratan yaitu dokumentasi, rekam medis, dan surat keterangan dari dokter yang menyatakan bahwa jamaah harus dirawat dan tidak direkomendasikan untuk melakukan perjalanan ibadah umrah (bagi calon jamaah yang sakit). Dan surat kematian (bagi calon jamaah yang meninggal dunia).
- Proses dan besarnya refund akan mengikuti semua ketentuan dari vendor yang berkaitan dengan perjalanan ibadah umrah.
Bagaimana penanganan Jamaah meninggal di Tanah Suci? Dan bagaimana proses asuransinya?
- Penanganan jamaah meninggal dunia di Tanah Suci akanditangani oleh pihak Rumah Sakit, Kepolisian & Muassasah. Begitu pula untuk pengurusan jenazah juga akan diurus oleh otoritas disana.
- Tim Duta Trip Travelindo akan membutuhkan surat pemberian wakil dari keluarga yang ditandatangani oleh anggota keluarga dalam 1 KK dengan almarhum/almarhumah. Surat tersebut menjadi salah 1 syarat agar kami bisa membuat surat di konsulat Jeddah yang akan dipergunakan untuk pengurusan Jenazah.
- Terkait asuransi, prosesnya akan dilakukan oleh Tim Duta Trip Travelindo. Semua jamaah yang meninggal dunia di Tanah Suci ketika pelaksanaan ibadah Umrah InsyaAllah akan mendapatkan dana santunan untuk keluarga yang ditinggalkan, estimasi proses pengajuan hingga pencairan dana santunannya kurang lebih 1 s/d 2 bulan (tergantung pencairan dari pihak asuransi).
Niat Baik Jangan Ditunda. Yuk, Konsultasikan Rencana Umrah Maupun Haji Anda Sekarang.
Jangan khawatir dan jangan bingung dalam mencari paket umrah maupun haji dengan harga terjangkau serta fasilitas & pelayanan terbaik dari kami. Kami siapkan Konsultan Umrah Profesional untuk membantu Anda. Segera hubungi kami melalui pesan singkat whatsapp, Mudah dan Gratis.
Bagikan ini :
- Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi di Utas(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk mencetak(Membuka di jendela yang baru)